Matatelinga.com, Pengurus Besar Nahdlatul Ulama ( PBNU ) Kabupaten Asahan menggelar Konferensi XV pada tanggal 17 – 18 September 2016.Bertempat disebuah yayasan pendidikan pesantren “Manba’ul Hidayah” Jalan S.Parman Km 1 Bunut Barat Kisaran Kabupaten Asahan Provinsi Sumatera Utara.
Konferensi ke-XV tahun 2016 kali ini bertujuan untuk memilih dan menentukan pengurus serta calon ketua Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Asahan juga ketua Dewan Suryo masa jabatan 2016 – 2021.
Pantauan MTC saat konferensi berlangsung muncul kandidat dua Bakal Calon (BALON) ketua NU, diantaranya Heri Sopian, S.Ag dan Drs.H.Nurul Ikhsan, S.Ag.
Sebelum pemilihan ketua NU yang baru, terlebih dahulu para pengurus NU memilih ketua dewan Suryo terlebih dahulu.KH.H.Ahmad Fadhilah Siregar AM terpilih menjadi ketua dewan Suryo periode 2016-2021.
Heri Sopian, S.Ag terpilih secara aklamasi menjadi ketua PBNU Kabupaten Asahan periode 2016-2021. Setelah Drs. H. nuruk Ikhsan, S.Ag menyatakan mundur karena belum siap untuk memimpin NU dihadapan 17 pemilik suara dan berharap kiranya siapapun terpilih memimpin NU agar dapat membesarkam organisasi.
Saat dikonfirmasi MTC, Heri Sopian, S. Ag mengatakan tentang memperkenalkan bagaimana Islam Nusantara dan juga bagaimana caranya berkomunikasi yang baik dalam organisasi,baik itu dalam aspek agama,social dan juga aspek yang lainnya.
"Islam nusantara yang dimaksud merupakan islam yang berpijak kepada bumi nusantara yang harus diteladani masyarakat Asahan khususnya," tegasnya (18/9).
Sementara itu, Ketua DPC PKB Asahan H.Mas’adi Mahdi Sitorus, S.Ag terkait konferensi ke-XV Asahan mengatakan bahwa ia berharap agar pengurus yang baru memiliki semangat yang baru dan bisa mempersatukan seluruh NU dari tingkat bawah (desa) hingga keatas dan menjaga agar tidak ada konflik kedepannya didalam NU.
(Mtc/Erik)
