Berita Sumut

BNN Sumut Beri Edukasi Bahaya Narkoba Kepaflda Masyarakat dan Pelajar

Administrator
Matatelinga
MATATELINGA, Medan:  Dalam Pemberantasan peredaran narkoba dan penyalahgunaan narkoba, Badan Narkotika Nasional Provinsi Sumatera Utara (BNNP Sumut) berkomitmen memberi edukasi kepada masyarakat.


Hal itu disampaikan Kepala BNNP Sumut, Brigjen Pol Drs Marsauli Siregar SH kepada Wartawan Unit Polrestabes Medan saat menjalin silaturahmi di Medan, Kamis (18/10). Dikatakan Kepala BNN, meskipun penindakan tegas terhadap para bandar maupun pengedar narkoba terus dilakukan petugas baik dari pihak kepolisian maupun BNN, namun para pelaku tak pernah takut akan hukuman berat. Selain itu para bandar dan pengedar narkoba yang baru tetap ada.


"BNN dibentuk selain untuk memberantas narkoba, juga penanganan rehabilitasi. Pencegahan itu tak seperti penangkapan. Pencegahan itu harus diberi edukasi ke masyarakat supaya mengerti bagaimana bahayanya narkoba," ujar Brigjen Marsauli didampingi Kabid Pemberantasan Narkoba AKBP Agus Halimudin dan Kompol Sanggam Nainggolan.


Selama ini sambungnya, BNN dan Polri terlalu konsentrasi dengan suplayer (bandar-red). Mereka terlebih dahulu harus bisa menyembuhkan para pecandu-pecandu itu supaya tidak mau lagi memakai narkoba. Lalu masyarakat mengerti tentang bahayanya narkoba.

"BNNP Sumut terus memberikan edukasi tentang bahaya narkoba khususnya di kalangan masyarakat dan pelajar. Namun kegiatan kita jarang terekspos oleh media. Kami ingin sekali ada satu mata pelajaran, buatlah muatan lokal tentang membahas bahaya narkoba. Jadi sejak dini anak-anak bangsa tahu betapa bahayanya narkoba ini," terangnya.

Lanjut Kepala BNN, penangkapan bandar dan pencegahan menurutnya sama pentingnya. Ia juga menegaskan berkomitmen akan terus memberantas narkoba dan jaringannya. Diugkapkan Marsauli, saat ini ada sekitar 250 ribu pengguna di Sumatera Utara ini.

"Bandar itu ibarat pasar dan pemakai ibarat pembelinya. Kita harus cegah pembeli, maka pasar akan tutup. Kalau orang yang sudah kecanduan, bahkan sampai ke lobang semut pasti dicari. Ini yang harus kita cegah," ungkapnya sembari menambahkan supaya media juga perlu membuat berita atau tulisan tentang edukasi bahayanya narkoba.

Sementara itu Ketua Wartawan Polrestabes Medan, Drs Iwan Suherman menyambut baik pihak BNNP Sumut telah menerima Wartawan Polrestabes Medan untuk bersilaturahmi. Karena selain bertugas di jajaran Polrestabes Medan, juga berpos di BNNP Sumut. Silaturahmi ini menjadi titik awal kemitraan BNNP Sumut dengan wartawan, sehingga segala keberhasilan BNNP Sumut untuk mengungkap maraknya peredaran narkoba dapat diliput dan disajikan kepada masyarakat.

"Saya berharap agar kemitraan ini terus terjalin dengan baik, sehingga berita yang disajikan kepada masyarakat akurat dan tidak menyampaikan berita hoax," tutupnya sembari menambahkan agar BNN dapat mengusulkan kepada pemerintah agar pelajaran narkoba masuk dalam kurikulum pendidikan dari tingkat SD sampai perguruan tinggi.

Penulis
: Rillis
Editor
: Amrizal
Tag:Audensi Wartawan Polrestabes Medan dengan BNNBNN Sumutbahaya narkobaMatatelingaTerkiniWartawan Polrestabes Medan

Situs ini menggunakan cookies. Untuk meningkatkan pengalaman Anda saat mengunjungi situs ini mohon Anda setujui penggunaan cookies pada situs ini.