Berita Sumut

Rekannya Hilang, Mahasiswa USU Blokade Pintu Masuk dan Kuasai Pos Sekuriti

Faeza
(Mtc/Tim)
Sejumlah mahasiswa memblokade pintu masuk kampus Universitas Sumatera Utara (USU), Jumat (11/10/2017) pagi. Mereka juga menduduki kantor pos satpam dan membakar ban bekas.
MATATELINGA, Medan: Sejumlah mahasiswa memblokade pintu masuk kampus Universitas Sumatera Utara (USU), Jumat (11/10/2017) pagi. Mereka juga menduduki kantor pos satpam dan membakar ban bekas.

Aksi para mahasiswa dilatarbelakangin hilangnya salah seorang rekan mereka bernama Nuel. Mereka menuding petugas keamanan kampus yang menculik Nuel. Dari keterangan seorang dari beberapa  mahasiswa, kejadian berawal pada Kamis (19/10/2017) sekitar pukul 23.00 WIB.

"Saat itu, Nuel berada di Fakultas Ilmu Budaya. Nuel diculik lalu diikat dengan rantai. Dia diseret-seret sambil dipukuli," kata salah seorang mahasiswa, Jumat (20/10/2017).

Tak hanya diikat, Nuel kata mahasiswa itu juga  dibawa ke pos satpam yang ada di pintu dua. Di sana, Nuel dikabarkan mengalami tindak kekerasan.



"Kami datangi pos satpam, tapi Nuel sudah tidak ada. Kami tanya dia dimana, tapi sekuriti tidak kasih tau dia dimana," katanya.

Mengetahui hal ini, mahasiswa lainnya langsung melakukan aksi meminta kejelasan keberadaan rekan mereka di depan pos satpam itu.

Malam itu juga, Kasat Sabhara Polrestabes Medan, AKBP Sonny Wilfrid Siregar dan pasukan Sabhara Polrestabes Medan langsung turun ke lapangan untuk mengamankan kericuhan yang terjadi di Kampus tersebut. Kasat Sabhara memimpin pasukannya agar mengamankan aksi mahasiswa tersebut dan mendamaikan kedua belah pihak yang bertikai.

Namun hingga saat ini, mahasiswa masih tampak memblokade pintu dua dan menguasai kantor sekuriti. Mereka juga memasang spanduk agar pihak rektorat mengusut perkara ini. (mtc/tim)

Penulis
: Tim
Editor
: Faeza
Tag:kasat sabharamahasis hilangmahasiswa usuUSU

Situs ini menggunakan cookies. Untuk meningkatkan pengalaman Anda saat mengunjungi situs ini mohon Anda setujui penggunaan cookies pada situs ini.