BELAWAN - Matatelinga, Tim
gabungan dibawah pimpinan Kapolres Polres Pelabuhan Belawan AKBP Aswin Sipayung
Sik. Mh dan Dandim Medan Letkol Inpantri Ahmad Solihin bersama anggotanya bersenjata
lengkap menggerebek lokasi illegal yang selama ini marak di Medan Utara seperti
Belawan , Medan Labuhan , Medan Marelan dan Medan Deli pada Kamis (9/4/2015 )
siang pukul 12 .00 wib hingga malam.
Tim gabungan ini terdiri TNI , Polri dan Pomal serta PM ini melakukan
penggerebakan pertama di kawasan Jalan Raya Pelabuhan Belawan gudang tempat pengoplosan Solar dan CPO yang
belum diketahui siapa pemiliknya ini berhasil menemukan barang bukti pupuk 30
ton, cpo puluhan drum dan membawa mobil yang telah berisi pupuk ke Mapolres Pelabuhan Belawan.
Pupuk yang ditemukan Tim didalam gudang ini berupa pupuk Subsidi yang
ditukar karungnya menjadi pupuk non Subsidi dan puluhan drum cpo serta minyak
solar didalam mobil tanki yang akan
dibawa keluar untuk dibawa kepabrik yang telah memesannya dan berhasil
mengamankan belasan orang para pekerjanya dan salah seorang wanita.
Kemudian belasan orang yang berhasil diamankan tersebut langsung dibawa
ke Polres Pelabuhan Belawan berikut barang buktinya , namun ketika barang bukti
akan dibawa petugas secara tiba tiba datang belasan orang yang diduga oknum melarang agar barang bukti tersebut jangan
dibawa kekantor tapi belasan oknum ini akhirnya mundur teratur karena didatangi
petugas gabungan bersenjata lengkap.
Tim gabungan kemudian melakukan penggerebekan dikawasan Pasar V DI
Jalan Persatuan 9 dikawasan Desa Helpetia di Labuhan Deli disalah satu gudang
tempat pengoplosan gas 3 kg dipindahkan ke tabung gas 12 kg dan ketabung gas 50
kg.
Penggerebakan di Desa Hepetia ini langsung dipimpin oleh Kapolsek Medan
Labuhan Kompol Boy J Situmorang ,SH .Sik,Mh
. Dari lokasi ini petugas berhasil menemukan tabung gas baik yang berisi
maupun yang kosong sebanyak 753 buah bersama 4 orang pekerjanya namun
pemiliknya yang diduga oknum ini berhasil kabur .
Kemudian barang bukti 753 tabung gas berbagai ukuran ini diboyong ke
Mapolres Pelabuhan Belawan berikut 4 orang pekerjanya yang terlihat pasrah
ketika dibawa masuk ke mobil yang sebelumnya telah dipersiapkan petugas.
Sementara itu Tim gabungan
kembali melakukan penggerebekan dikawasan Jalan Medan Belawan tepatnya di
Cingwan ditempat pengoplosan Solar dan dikawasan Tanjung Mulia Mabar . Dari
kedua tempat ini petugas menemukan berbagai macam BBM Solar dan peralatannya
kemudian membawanya ke Mako Polres Pelabuhan.
Timgabungan kemudian melakukan penggerebekan dikawasan Jalan Raya
Pelabuhan Belawan didalam gudang miliknya M Sinaga , didalam gudang yang selama
ini dijadikan pengoplosan dan penampungan barang Ilegal ini petugas mendapat
perlawanan dari preman setempat .
Petugas ketika membuka pintu gudang langsung dilempari batu dan kayu ,
namun aksi preman bayaran ini dapat dipukul mundur petugas dan berhasil
mengamankan 2 orang pelaku pelemparan . Sedangkan yang berada didalam gudang
berhasil melarikan diri dengan cara naik Boat menuju ketengah laut dan tak
berhasil ditangkap petugas.
Didalam gudang milik M Sinaga yang selama ini menjadi DPO Polres
Pelabuhan Belawan petugas berhasil menemukan puluhan drum cpo , 5 unit sepeda
motor dan puluhan ton pupuk Urea yang akan dioplos serta berbagai macam peralatan seperti mesin
dan mobil.
Barang bukti tersebut kemudian dibawa ke Mapolres Pelabuhan Belawan
diletakkan dihalaman apel kemudian didata dan dipasangi garis Polisi . Pada
sore harinya lokasi pengoplosan pupuk dan
Solar di Jalan Raya Pelabuhan Belawan langsung ditinjau oleh Pangdam 1
Bukit Barisan Irjen Edy dan Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Hadi Eko Sutejo.
Pangdam I Bukit Barisan Maijen Ady bersama Kapolda Sumatera Utara Irjen
Pol Hadi Eko Sutejo kepada wartawan mengatakan bahwa Belawan dan sekitarnya
harus bersih dari para tindakan Ilegal yang membuat masyarakat Sumatera Utara
semangkin resah karena tindakan mereka . Bila didalam perbuatan Ilegal ini
adanya sejumlah oknum oknum dari TNI dan Polri maka akan ditidak tegas bila
perlu oknum tersebut akan dipecat.
(Mt/Hendrik)
