Ekonomi

Donald Trump "Pertegas" The Fed dan Nasib Dolar AS

rizky
GOOGLE
Donald Trump
MATATELINGA, Jakarta: Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump kembali mengkritik Federal Reserve (The Fed) dengan mengatakan kebijakan moneter ketat yang diambil bank sentral AS berkontribusi terhadap dolar yang kuat dan merusak daya saing AS.



Hal ini dikatakan Trump saat Konferensi Tindakan Politik Konservatif tahunan di Oxon Hill, Maryland.

"Kami memiliki seorang pria yang menyukai dolar yang sangat kuat di The Fed," sindir Trump Kepada Wartawan, Jakarta, Minggu (3/3/2019).

"Saya ingin dolar yang kuat, dan bagus untuk negara kita, bukan dolar yang begitu kuat sehingga kita sulit berbisnis dengan negara lain," ujarnya.

Trump memang acapkali mengkritik kebijakan The Fed dan Jerome Powell yang sebagai gubernur The Fed karena beberapa kali menaikkan suku bunga acuan.

Tercatat, bank sentral AS telah menaikkan suku bunga sebanyak empat kali pada tahun lalu, Baru-baru ini meraka telah mengisyaratkan bahwa akan adanya pengetatan kebijakan moneter lebih lanjut, sebagai anggapan terhadap meningkatnya kekhawatiran tentang prospek ekonomi di tengah volatilitas pasar keuangan, memperlambat pertumbuhan global dan perang dagang antara Amerika Serikat dan China.



"Bisakah Anda bayangkan jika kami meninggalkan suku bunga di mana mereka berada jika kami tidak melakukan pengetatan kuantitatif, ini akan menyebabkan dolar sedikit lebih rendah." Mata uang yang lebih lemah umumnya membuat ekspor suatu negara lebih kompetitif.

Pengetatan kuantitatif adalah istilah yang diterapkan pada langkah luar biasa The Fed untuk membeli sejumlah besar obligasi pemerintah AS untuk membantu merangsang pertumbuhan ekonomi selama krisis keuangan. Langkah itu dilakukan untuk menurunkan suku bunga pinjaman jangka panjang setelah The Fed menurunkan suku bunga kredit semalam menjadi nol.

Sementara, Powell menegaskan bahwa dia tidak akan terpengaruh oleh tekanan politik dan memberikan pernyataan yang jelas tentang independensi The Fed pada awal Januari ketika dia mengatakan bahwa dia tidak akan mengundurkan diri bahkan jika Trump memintanya untuk melakukan hal itu.



The Fed telah memangkas neraca keuangannya sebesar USD4 triliun atau sebanyak USD50 miliar per bulan, yang menurut para investor telah memperketat kondisi keuangan.

Suku bunga The Fed saat ini berada dalam kisaran 2,25% hingga 2,50%.

(Mtc/Okz)

Penulis
: Mtc
Editor
: FJR
Sumber
: Okezone
Tag:bliblidolar ASDonald TrumpMatatelingaPresiden ASTerkinithe fed

Situs ini menggunakan cookies. Untuk meningkatkan pengalaman Anda saat mengunjungi situs ini mohon Anda setujui penggunaan cookies pada situs ini.